Jakarta, bernesia.com – Anggota KPU RI, August Mellaz, menyampaikan, pemilih pada Pemilu 2024 berasal dari generasi Z dan Milenial (55%). Untuk itu, generasi muda penting tak hanya mengenali, mendalami, memeriksa visi dan misi serta program yang ditawarkan peserta pemilu. Termasuk partai politik, caleg, calon presiden dan wakil presiden, dan calon kepala daerah, tetapi juga membantu KPU dalam proses pelaksanaan Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan August Mellaz saat hadir secara daring menjadi narasumber pada Webinar Kebangsaan bertemakan “Memilih Pemimpin Ideal untuk Masa Depan Bangsa, Hak Pilihku Harus Digunakan Sebaik-baiknya”. Acara itu digelar oleh Forum OSIS Nasional (FON), Jumat (23/6/2023).
Mellaz juga meminta FON untuk membantu KPU menyosialisasikan pentingnya Pemilu 2024. “FON harapannya bisa jadi simpul penting membantu KPU menyebarluaskan informasi mengapa Pemilu 2024 penting. Mengapa pemilu itu penting? karena masa depan kita menyongsong Indonesia Emas 2045, 100 tahun Indonesia merdeka akan diisi teman-teman yang mengikuti webinar (generasi muda),” ujarnya.
Menurut Mellaz, pentingnya generasi muda membantu KPU dalam momentum Pemilu dengan memiliki persepsi dan cara pandang yang sama. Bahwa pemilu sebagai sarana integrasi bangsa, sarana mempersatukan bukan memecah belah. “Selepas pemilu siapapun yang menang, kalah, kita semua WNI akan menjadi penanggung dan atas beban yang sama untuk tetap menjaga agar NKRI ini berdiri kokoh,” tegasnya.
Dengan perkembangan teknologi informasi, lanjut Mellaz, generasi muda juga diyakini dengan keramahannya terhadap teknologi informasi membantu KPU memfilter misinformasi, disinformasi, hoaks, ujaran kebencian. Ia juga mendorong mengecek apakah sudah terdaftar sebagai pemilih dengan mengunjugi laman cekdptonline.kpu.go.id. Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT), kata Mellaz, telah dilakukan tingkat Kabupaten/Kota pada 20-21 Juni 2023 dan akan direkap tingkat Provinsi pada 27-28 Juni 2023, dan 2-4 Juli 2023 akan direkap dan ditetapkan tingkat nasional. (red)